November 13, 2010

apa arti komitmen sebenernya ?!?

1 bulan terakhir ini banyak bgt temen2 gw yg curhat tentang nasib pernikahan mereka. 7 dari 10 orang yg curhat menceritakan pernikahan yg di bumbui oleh perselingkuhan. bermacem alesan yg gw denger kenapa itu bisa terjadi. dari mulai merasa gak cocok sampe yg cuma iseng2 berhadiah. ini semua bikin gw jd berpikir keras dimana arti sebuah komitmen dlm pernikahan ???

apa suatu pernikahan bs berjalan baik2 aja kl cuma ngandelin feeling,, intimacy & passion?? menurut gw ngga. karena selain itu kita jg butuh yg namany komitmen.smw harus balance antar commitment, feeling, intimacy & passion. membentuk segi empat yg di dalamnya ada tuhan.

lalu apa arti komitmen sebenernya ???

Komitmen adalah sesuatu yg membuat seseorang membulatkan hati & tekad demi mencapai sebuah tujuan, sekalipun dia gak pernah tau hasil akhir dari tujuan tersebut. Berjerih payah & berkorban demi menyelesaikan tujuannya, sekalipun semua orang ninggalinnya.

Komitmen adalah sesuatu yg membuat seseorang rela meninggalkan segala sesuatu yang berharga demi memenuhi panggilan hidupnya, walau harga yg harus dibayar tidak sedikit & medan yg ditempuh tidak ringan.

Komitmen adalah sesuatu yang membuat seseorang memikul resiko & konsekuensi dari keputusannya tanpa mengeluh, dan menjalaninya dengan penuh rasa syukur sebagai bagian dari kehidupan yang terus berproses.

Komitmen adalah sesuatu yg membuat seseorang berani setia & percaya, meski harapannya tidak kunjung terpenuhi dan tidak ada yang dapat dijadikan jaminan olehnya.

Lalu apakah ketika seorang suami/istri yang tergoda dengan bukan pasangannya adalah juga merupakan bentuk mengingkari komitmen dan janji. Hmmm…

Komitmen adalah sesuatu yg melampaui segala bentuk perbedaan, perselisihan dan pertengkaran. Ia tidak dapat dihancurkan oleh kekurangan, kelemahan maupun keterbatasan lahiriah, karena ketika kita berani mengikatkan diri dalam sebuah komitmen, kita telah ‘mati’ terhadap kepentingan diri sendiri.

In the final analysis, commitment means ‘Here I am. You can count on me. I won’t fail you.”

1 comment:

  1. heu'eh.... bener sist....

    tapi tragis banget kalo statusnya dah nikah trus gak komit ma pernikahanya, gak cuman nyakitin pasangan kita, tapi juga tuhan mereka, seinget ane dulu waktu sekolah ane pernah dibilangin kaya gini ma guru agam ane "allah menghalalkan perceraian tapi allah membenci orang yang bercerai" satu lagi,salah satu ciri orang munafik itu "mengingkari janji", mending gak usah komit ya sist kalo emang ternyata ga pisa mertahanin komitment nya....


    so nice share.... lanjutkan...

    ReplyDelete